Pada tulisan saya kali ini, saya coba menceritakan sebuah pengalaman yang menurut saya baru saya temui tentang troubleshooting komputer. Karena pada masalah seperti ini, yaitu mengapa komputer kita sering restart berlang-ulang dan waktu antara restart pertama dan restart kedua pun waktunya bervariasi alis tidak sama.
Mungkin yang seringa saya jumpai atau mungkin anda jumpai, penyebabnya mungkin paling-paling terkena virus, processor panas, hardware yang kurang kompatible, alirang listrik yang kurang stabil, dan lain sebagainya. Beberapa hal yang tadi saya sebutkan itu adalah hal yang wajar. Tetapi beberapa hari yang lalu saya menemui kejadian serupa, yaitu komputer di kantor saya restart berulang-ulang. saya cari penyebab-penyebabnya seperti diatas, tetapi kok semuanya beres. anti virus sudah terupdate, processor tidak panas karena kipas processor berjalan dengan baik, dan seterusnya. pokoknya semuanya gak ada masalah.
Pada waktu itu saya sempet kebingungan, karena komputernya juga harus segera digunakan. kemudian saya coba mencari duduk permasalahannya berada dimana. Kemudian tiba-tiba saya menemukan suatu penyelesaiannya. Yaitu coba saya periksa seluruh komponen-komponen yang ada di Motherboard, apakah ada yang tidak beres. setelah beberapa lama saya mencari ternyata saya menemukan ada 3 buah elco (salah satu komponen yang ada pada Motherboard) yang bentuknya agak aneh dibandingkan dengan teman-temannya disitu. ketiga buah elco ini berbentuk tabung dan yang membuat tidak sama dengan temen-temen elco yang lain adalah, di bagian atas ketiga elco ini terlihat agak cembung padahal yang lain datar.
Kemudian kami coba lepas ketiga elco tersebut dengan menggunakan solder, terus menggantinya dengan yang baru. Menggantinya pun tidak bisa dengan sembaran elco. Karena kita harus melihat tegangan yang dibutuhkan elco tersebut. Kebetulan yang kami ganti kemarin memiliki tegangan sebesar 16 Volt. Setelah itu coba saya nyalakan komputer tersebut, kemudian saya tunggu beberapa lama. Apakah komputer tersebut restart sendiri atau tidak. Ternyata setelah saya tunggu dalam waktu yang cukup lama, komputer baik-baik aja. Selamatlah saya.
Mungkin hanya ini sedikit yang dapat saya ceritakan. Mungkin bisa bermanfaat bagi kita semua, tapi apabila ada yang kurang berkenan atau tidak cocok dengan tulisan ini saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Karena ini hanya pengalaman saya saja dan ternyata berhasil He... He... He...
Mungkin yang seringa saya jumpai atau mungkin anda jumpai, penyebabnya mungkin paling-paling terkena virus, processor panas, hardware yang kurang kompatible, alirang listrik yang kurang stabil, dan lain sebagainya. Beberapa hal yang tadi saya sebutkan itu adalah hal yang wajar. Tetapi beberapa hari yang lalu saya menemui kejadian serupa, yaitu komputer di kantor saya restart berulang-ulang. saya cari penyebab-penyebabnya seperti diatas, tetapi kok semuanya beres. anti virus sudah terupdate, processor tidak panas karena kipas processor berjalan dengan baik, dan seterusnya. pokoknya semuanya gak ada masalah.
Pada waktu itu saya sempet kebingungan, karena komputernya juga harus segera digunakan. kemudian saya coba mencari duduk permasalahannya berada dimana. Kemudian tiba-tiba saya menemukan suatu penyelesaiannya. Yaitu coba saya periksa seluruh komponen-komponen yang ada di Motherboard, apakah ada yang tidak beres. setelah beberapa lama saya mencari ternyata saya menemukan ada 3 buah elco (salah satu komponen yang ada pada Motherboard) yang bentuknya agak aneh dibandingkan dengan teman-temannya disitu. ketiga buah elco ini berbentuk tabung dan yang membuat tidak sama dengan temen-temen elco yang lain adalah, di bagian atas ketiga elco ini terlihat agak cembung padahal yang lain datar.
Kemudian kami coba lepas ketiga elco tersebut dengan menggunakan solder, terus menggantinya dengan yang baru. Menggantinya pun tidak bisa dengan sembaran elco. Karena kita harus melihat tegangan yang dibutuhkan elco tersebut. Kebetulan yang kami ganti kemarin memiliki tegangan sebesar 16 Volt. Setelah itu coba saya nyalakan komputer tersebut, kemudian saya tunggu beberapa lama. Apakah komputer tersebut restart sendiri atau tidak. Ternyata setelah saya tunggu dalam waktu yang cukup lama, komputer baik-baik aja. Selamatlah saya.
Mungkin hanya ini sedikit yang dapat saya ceritakan. Mungkin bisa bermanfaat bagi kita semua, tapi apabila ada yang kurang berkenan atau tidak cocok dengan tulisan ini saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Karena ini hanya pengalaman saya saja dan ternyata berhasil He... He... He...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar